RINCIAN FORMASI ASN PPPK TENAGA TEKNIS BKKBN TAHUN 2022
Rincian Formasi ASN PPPK Tenaga Teknis BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) Tahun 2022 yang sesungguhnya terdapat dalam Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Tahun Anggaran 2022.
Sahabat ainamulyana.com,
perlu diketahui bahwa Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
(disingkat BKKBN, ditulis bkkbn, sebelumnya ditulis BkkbN) adalah Lembaga
Pemerintah Nonkementerian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Presiden melalui Menteri Kesehatan. BKKBN mempunyai tugas melaksanakan tugas
pemerintahan di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga
berencana. Dalam melaksanakan tugas, BKKBN menyelenggarakan fungsi: perumusan
kebijakan nasional di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga
berencana; penetapan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang
pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana; pelaksanaan
advokasi dan koordinasi di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan
keluarga berencana; penyelenggaraan komunikasi, informasi, dan edukasi di
bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana; penyelenggaraan
pemantauan dan evaluasi di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan
keluarga berencana; pembinaan, pembimbingan, dan fasilitasi di bidang
pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana.
Selain fungsi di atas, BKKBN
juga menyelenggarakan fungsi:penyelenggaraan pelatihan, penelitian, dan
pengembangan di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga
berencana; pembinaan dan koordinasi pelaksanaan tugas administrasi umum di
lingkungan BKKBN; pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi
tanggung jawab BKKBN; pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan BKKBN;
dan penyampaian laporan, saran, dan pertimbangan di bidang pengendalian
penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana
BKKBN memiliki formasi ASN
PPPK Tenaga teknis yang cukup banyak. Berdasarkan Rincian Formasi ASN Tenaga Teknis BKKBN Tahun 2022 yang dapat
dilihat pada info lowongan atau Simulasi Pemilihan Formasi (SPF), terdapat
formasi sebagai berikut
1. Jabatan
Terampil - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Region II Jawa sebanyak 286,
2. Jabatan
Ahli Pertama - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Region IV Kalimantan sebanyak 263,
3. Jabatan
Ahli Pertama - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Regional Vi (Maluku Dan Papua)
sebanyak 166,
4. Jabatan
Ahli Pertama - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Region II Jawa sebanyak 746,
5. Jabatan
Ahli Pertama - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Regional Iii (Bali Dan Nusa
Tenggara) sebanyak 321,
6. Jabatan
Terampil - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Regional Iv (Kalimantan) Sebanyak
73,
7. Jabatan
Terampil - Penyuluh Keluarga Berencana Untuk Regional V Sulawesi sebanyak 214,
8. Jabatan
Ahli Pertama - Penyuluh Keluarga Berencana Regional I Sumatera sebanyak 956,
9. Jabatan
Terampil - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Regional VI Maluku Dan Papua
sebanyak 59,
10. Jabatan
Ahli Pertama - Penyuluh Keluarga Berencana Regional V Sulawesi sebanyak 450
11. Jabatan
Terampil - Penyuluh Keluarga Berencana untuk Regional Iii Bali Dan Nusa Tenggara
sebanyak 174
12. Jabatan
Terampil - Penyuluh Keluarga Berencana Regional I Sumatera sebanyak 502
Hal yang unik dalam rekrutmen atau penerimaan ASN Tenaga Teknis BKKBN Tahun 2022 adalah
Lulusan dari berbagai bidang dapat mencoba untuk mengikuti seleksi. Untuk lebih
lengkpanya Anda dapat melihat Pengumuman
Pendafatran rekrutmen atau
penerimaan ASN Tenaga Teknis BKKBN Tahun
2022 langsung pada laman instansi yang bersangkutan atau bisa melalui
sscasn.bkn.go.id
Apa saja Ketentuan Pendaftaran
PPPK Tenaga Teknis ? Secara umum Ketentuan Pendaftaran PPPK Tenaga Teknis adalah
sebagai berikut: 1) Usia paling rendah 20 (dua puluh) tahun dan paling tinggi 57
(lima puluh tujuh) tahun sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
2) Pelamar hanya dapat melamar 1 (satu) formasi PPPK Tenaga Teknis pada 1
(satu) instansi dan 1 (satu) Jabatan; 3) Dalam hal pelamar diketahui melamar
lebih dari 1 (satu) instansi dan/atau 1 (satu) jenis jabatan atau menggunakan 2
(dua) Nomor Induk Kependudukan yang berbeda, pelamar dinyatakan gugur dan/atau
dapat dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.Lebih
jelasnya dapat dibaca pada pengumuman resmi diinstansi yang bersangkutan
Keputusan Menpan RB atau
Kepmenpan Rb Nomor 971 Tahun 2022 Tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi
Pengadaan PPPK Untuk Jabatan Fungsional Tahun Anggaran 2022, diterbitkan dengan
pertimbangan: a) bahwa untuk mewujudkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja yang bersih, kompeten, dan melayani, setiap Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja wajib memiliki kompetensi teknis, kompetensi manajerial dan
kompetensi sosial kultural sesuai dengan tuntutan jabatan dan peranannya
sebagai penyelenggara pemerintahan dan pelayan masyarakat; b) bahwa untuk
menjamin terpenuhinya kompetensi setiap Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja, ditetapkan standar penilaian dalam bentuk Nilai Ambang Batas Seleksi
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja; c) bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimana dimaksud dalam huruf (a) dan huruf (b), perlu menetapkan Keputusan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Nilai
Ambang Batas Seleksi Kompetensi Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja untuk Jabatan Fungsional Tahun Anggaran 2022.
Bagaimana ketentuan seleksi
dan kelulusan Seleksi ASN PPPK Tenaga Teknis Tahun 2022 ? Hal ini dapat di baca
pada Keputusan Menpan RB atau Kepmenpan Rb Nomor 971 Tahun 2022 Tentang Nilai
Ambang Batas Seleksi Kompetensi Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian
Kerja Untuk Jabatan Fungsional Tahun Anggaran 2022. Menurut ketentuan ini Seleksi
Kompetensi Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran
2022 meliputi: a) Seleksi Kompetensi Teknis; b) Seleksi Kompetensi Manajerial; c)
Seleksi Kompetensi Sosial Kultural; dan d) Wawancara.
Adapun Materi Seleksi
Kompetensi meliputi: a) materi Kompetensi Teknis bertujuan untuk menilai
penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap / perilaku yang dapat diamati,
diukur dan dikembangkan yang spesifik berkaitan dengan bidang teknis jabatan;
dan b) materi Kompetensi Manajerial bertujuan untuk menilai penguasaan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku dalam berorganisasi yang dapat
diamati, diukur, dan dikembangkan terkait dengan: integritas; kerjasama; komunikasi;
orientasi pada hasil; pelayanan publik; pengembangan diri dan orang lain; mengelola
perubahan; dan pengambilan keputusan; c) materi Kompetensi Sosial Kultural
bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan
sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan terkait dengan
pengalaman berinteraksi dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku dan
budaya, perilaku, wawasan kebangsaan, etika, nilai¬nilai, moral, emosi dan
prinsip, yang hams dipenuhi setiap pemegang jabatan untuk memperoleh hasil
kerja sesuai dengan peran, fungsi, dan jabatan, dalam peran pemangku jabatan
sebagai perekat bangsa yang memiliki: kepekaan terhadap perbedaan budaya; kemampuan
berhubungan sosial; kepekaan terhadap konflik; dan empati; d) Wawancara
bertujuan untuk menilai integritas dan moralitas.
Adapun nilai Ambang Batas
Seleksi Kompetensi Pengadaan PPPK Jabatan Fungsional Tahun 2022 menyatakan
bahwa Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi terdiri dari a) Nilai Ambang Batas
Seleksi Kompetensi Teknis; b) Nilai Ambang Batas Kumulatif Seleksi Kompetensi
Manajerial dan Sosial Kultural; dan c) Nilai Ambang Batas Wawancara.
Dijelaskan pula bahwa Seleksi
Kompetensi Teknis, Manajerial dan Sosial Kultural dilaksanakan dalam durasi
waktu 120 (seratus dua puluh) menit. Wawancara dilaksanakan dalam durasi waktu
10 (sepuluh) menit. Namun durasi waktu pelaksanaan Seleksi Kompetensi
sebagaimana dimaksud dikecualikan bagi pelamar penyandang disabilitas sensorik
netra. Sedangkan Jumlah soal keseluruhan Seleksi Kompetensi adalah 145 (seratus
empat puluh lima) soal, dengan rincian: a) Seleksi Kompetensi Teknis sejumlah
90 (sembilan puluh) butir soal; b) Seleksi Kompetensi Manajerial sejumlah 25
(dua puluh lima) butir soal; c) Seleksi Kompetensi Sosial Kultural sejumlah 20
(dua puluh) butir soal; dan d) Wawancara sejumlah 10 (sepuluh) butir soal.
Pembobotan nilai untuk
materi soal Seleksi Kompetensi adalah sebagai berikut: a) untuk materi soal
Seleksi Kompetensi Teknis, bobot jawaban benar bernilai 5 (lima) dan salah atau
tidak menjawab bernilai 0 (nol); b) untuk materi soal Seleksi Kompetensi
Manajerial, bobot jawaban benar paling rendah 1 (satu) dan nilai paling tinggi
4 (empa.t), serta tidak menjawab bernilai 0 (nol); c) untuk materi soal Seleksi
Kompetensi Sosial Kultural, bobot jawaban benar paling rendah 1 (satu) dan
nilai paling tinggi 5 (lima), serta tidak menjawab bernilai 0 (nol); dan d) untuk
materi soal Wawancara, bobot jawaban benar paling rendah 1 (satu) dan nilai
paling tinggi 4 (empat), serta tidak menjawab bernilai 0 (nol). Adapun Nilai
kumulatif paling tinggi untuk Seleksi Kompetensi adalah 690 (enam ratus
sembilan puluh), dengan rincian: a) 450 (empat ratus lima puluh) untuk Seleksi
Kompetensi Teknis; b) 200 (dua ratus) untuk Seleksi Kompetensi Manajerial dan
Sosial Kultural; dan c) 40 (empat puluh) untuk Wawancara.
Adapun yang dimaksud Nilai
Ambang Batas Seleksi Kompetensi adalah nilai minimal yang harus dipenuhi oleh
setiap peserta seleksi. Ketentuan Nilai Ambang Batas: a) nilai untuk Seleksi Kompetensi
Teknis sebagaimana tercantum pada lampiran Keputusan Menpan RB atau Kepmenpan
Rb Nomor 971 Tahun 2022; b) 130 (seratus tiga puluh) untuk Seleksi Kompetensi
Manajerial dan Sosial Kultural; dan c) 24 (dua puluh empat) untuk Wawancara.
Berikut Rincian Formasi ASN PPPK Tenaga Teknis Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional Tahun 2022 yang terdapat pada laman sscasn bkn.
Link download Rincian Formasi ASN PPPK Tenaga Teknis BadanKependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Tahun 2022
Demikian informasi tetang Rincian Formasi ASN PPPK Tenaga Teknis Badan
Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Tahun 2022. Semoga ada manfaatnya.
(disclaimer: informasi resmi hanya ada
pada laman instansi yang bersangkutan atau pada laman sscasn.bkn.go.id)
No comments